Dr. Hadi Susanto, University of Essex: Bloom and Pattern Formation in a Phytoplankton Model

“Membuat model pertumbuhan phytoplankton dan zooplankton, dengan secara bertahap menambahkan kondisi tertentu di modelnya, misalkan dari model pertama yang di peroleh, itu di kembangkan lagi semisal hingga plangktonnya bisa berenang” terang Dr. Hadi Susanto dari University of Essex, Inggris pada awal kuliah tamu di Ruang Multimedia Gedung Jurusan Matematika FMIPA Universitas Jember Kamis, 8 November 2018. Selanjutnya dicoba beberapa parameter lagi, untuk mengetahui dampaknya. “Dicari model yang stabil antara model Phytoplankton dan model zooplankton, dengan harapan menghindari terjadinya bloom atau ledakan jumlah plankton” lanjut Senior Lecturer (Associate Professor) yang pernah menulis kata pengantar Novel Ayat – Ayat Cinta karya Habiburrahman El-Shiarazy yang best seller seperti filmnya juga yang populer di masyarakat Indonesia. Kuliah tamu bertema “Bloom and Pattern Formation in a Phytoplankton Model” ini dihadiri oleh mahasiswa S1 Matematika dan S2 Matematika serta beberapa dosen Jurusan Matematika.

Drs. Rusli Hidayat, M. Sc., selaku Wakil Dekan lll Fakultas FMIPA membuka Kuliah Umum dengan harapan para peserta bisa berdiskusi dan sharing pengetahuan juga pengalaman di bidang yang berkaitan. “Dr. Hadi adalah putera asli Lumajang yang juga teman saya saat studi di University of Twente sekarang telah menjadi matematikawan berlevel dunia, serap ilmunya dan ikuti jejaknya” sambut Pak Rusli.

Dr. Hadi juga membahas mengenai fenomena-fenonema alam yang dapat terbentuk seperti pola pasir pantai, pola air, pola bentuk kaleng yang diberi tekanan, pola awan, pola ikan, hingga pola Phytoplankton yang ada di perairan Indonesia. “Dimana pola-pola tersebut dapat terbentuk dengan model matematika, dapat memodelkannya menggunakan ilmu matematika Persamaan Diferensial Biasa atau Persamaan Diferensial Parsial” terangnya. Penulis buku “Tuhan Pasti Ahli Matematika” ini juga menjelaskan bagaimana pola-pola tersebut dapat terbentuk yang berhubungan dengan alga dan phytoplankton di perairan Indonesia baik di danau ataupun di laut. Ilmu ini diterapkan untuk dapat memprediksi pembentukan pola hidup phytoplankton serta perkembangan phytoplankton di perairan Indonesia.

Beberapa waktu yang lalu Dr. Hadi bekerja sama dengan kolenganya di Universitas Brawijaya melakukan riset tentang pertumbuhan enceng di Bendungan Sutami Karangkates Malang. Pertumbuhan yang tidak terkendali malah akan membuat ikan mati dan efek dari ikan mati bisa membuat masalah bagi manusia. “Jadi pada intinya jika ingin ikan banyak, maka kita perbanyak makanan ikannya, nah makanan ikan plankton, kita buat kondisi lautnya sesuai dengan parameter – parameter pemodelan yang menyebabkan planktonnya tumbuh stabil tidak terjadi bloom” pungkasnya. Acara diakhiri sesi tanya jawab dari peserta kuliah tamu siang kemarin. (el/ris/yok)

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *