“Hingga akhir tahun 2017, indikator penilaian akreditasi masih berbasis input dan proses (borang akreditasi), namun pada tahun 2018 mendatang penilaian akreditasi akan berbasis output” jelas Moh. Hasan, Rektor Universitas Jember pada pembukaan acara Workshop Evaluasi dan Pengembangan Kurikulum Program Studi Magister Matematika FMIPA Universitas Jember di Ruang Multimedia Jurusan Matematika Senin (16 Oktober 2017). Hal tersebut disampaikan karena kaitannya pelaksanaan re-akreditasi Magister Matematika yang semakin dekat. “Diperlukan penguatan riset grup, pengembangan kurikulum berbasis riset” lanjut Pak Hasan yang juga salah satu pengajar di Magister Matematika. Pengembangan kurikulum sendiri meliputi penetapan Learning Outcome (LO), mengikuti alur atau panduan pengembangan kurikulum dan dokumentasi proses. “Universitas Jember siap mendukung program studi yang akan re-akreditasi agar memperoleh yang maksimal dan kedepannya bukan hanya akreditasi nasional tetapi akreditasi internasional” pungkasnya.
Acara Workshop Evaluasi dan Pengembangan Kurikulum Program Studi Magister Matematika FMIPA Universitas Jember selanjutnya dipandu oleh Dr. Alfian Futuhulhadi, S.Si., M.Si. untuk membahas kurikulum dan persiapan untuk proses akreditasi Magister Matematika FMIPA yang akan habis masa pada September 2018 mendatang. Peserta workshop yang terdiri dari tenaga pengajar Magister Matematika membahas kurikulum berdasar pada kelompok bidang yang telah dibagi sebelumnya. “Dan untuk kurikulum berbasis riset, Universitas Jember seperti disampaikan rektor, telah mengubah skema keuangan untuk mendukung pengembangan riset secara maksimal” jelas Dr. Alfian.
Pada hari yang sama Jurusan Matematika FMIPA Universitas Jember juga menyelenggarakan Pelatihan Penulisan Ilmiah Matematika dan Online Submission pada Jurnal – jurnal Ilmiah Internasional yang bereputasi. Materi disampaikan oleh Dr. Kristiana Wijaya, S.Si., M.Si. yang beberapa bulan lalu menyelesaikan program doktor di ITB Bandung. “Pemilihan jurnal yang bereputasi juga menghidari jurnal atau publisher predatory merupakan beberapa hal yang harus diperhatikan saat akan melakukan online submission” terangnya. Komponen atau isi serta bagian-bagian paper pada jurnal internasional juga merupakan beberapa hal yang perlu dicermati oleh seorang author.
Bu Kris demikian beliau akrab dipanggil, menyampaikan pengalamanya saat lolos submit ke jurnal internasional yang bereputasi. Juga menjelaskan tip dan trik untuk mengirimkan artikel ke Elseiver. “Penentuan referensi pada penulisan ilmiah merupakan hal yang tidak kalah penting, rujukan yang berbahasa indonesia atau asing harus benar-benar ditelusuri agar ke depan tulisan kita jauh dari kata plagiarism” pungkasnya dihadapan peserta yang terdiri tenaga pengajar Sarjana dan Magister Matematika juga beberapa mahasiswa yang sedang menempuh mata kuliah skripsi atau tesis. (A. Riski/YYP)